HARIANMEMOKEPRI.COM — BPBD Kabupaten Bintan melaksanakan pencarian korban tenggelam di perairan Desa Malang Rapat Kecamatan Gunung Kijang.
Diketahui BPBD Kabupaten Bintan sudah dua hari melakukan pencarian korban tersebut sejak hari sabtu tanggal 18 Oktober 2023.
Kepala BPBD Kabupaten Bintan Ramlah mengatakan setelah menerima laporan pihaknya langsung melakukan pencarian sejak kemarin hingga pukul 17:00 Wib hingga pukul 24:00 Wib malam.
Pencarian dilanjutkan pagi hari tanggal 19 Oktober 2023 sekitar pukul 06:45 Wib sambil menyisir pantai dilokasi kejadian.
“Informasi diperoleh di duga tenggelam saat memancing, korban 1 orang atas nama Yoseph (27) karyawan PT Tirta Madu,” jelas Ramlah, Minggu (19/2023).
Adapun kronologisnya korban tidak menggunakan perahu, dan hanya berjalan kaki turun kelaut serta berendam seukuran dada
Kemudian korban tidak melihat jika ada kubangan. Tetapi korban sempat meminta tolong tapi tidak tertolong dan tenggelam.
“Saat ini Tim dari BPBD Kabupaten Bintan, Basarnas, Polsek Gunung Kijang, TRC PB Bintan, dan Relawan Warga Kecamatan Gunung Kijang sedang melakukan penyisiran disepanjang pantai dilokasi kejadian dengan berjalan kaki,” jelasnya.
Baca Juga: Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia, Skuad Garuda Asuhan Shin Tae Yong Kandas Dengan Irak 1-5
Tim BPBD Kabupaten Bintan, Basarnas, PMI Bintan dan unsur lainnya melaksanakan turun ke perairan dengan menggunakan rubber boat yang dimiliki Basarnas.
Tim TRC PB Bintan melaksanakan pendampingan kepada keluarga korban.
Baca Juga: Piala Dunia U17 : Indonesia U17 Kalah Telak Atas Marokko 1-3 , Panama vs Ecuador Imbang 1-1
“Waspada potensi pertumbuhan awan cumulonimbus yang menyebabkan huja sedang – lebat yang disertai petir angin kencang pada pagi-sore dan dini hari bersifat lokal (info data dari BMKG Tanjungpinang)” pungkasnya.