Harianmemokepri.com | Tanjungpinang — Pemerintah Kota Tanjungpinang bersama PT Pertamina (Persero) melaksanakan Penandatanganan MoU Pelaksanaan Kartu Kendali LPG 3 Kg sekaligus Soft Launching Kartu Kendali LPG 3 Kg di Aula Sultan Sulaiman Badrul Alamsyah Kantor Walikota Senggarang, Rabu (06/01).
Pada kegiatan ini juga disejalankan dengan Penandatangan Kerjasama Penyediaan Ruang Promosi, Pemasaran dan Penjualan Hasil Industri Kecil dan Menengah (IKM) antara Pemerintah Kota Tanjungpinang dengan Toko Modern di Kota Tanjungpinang.
Walikota Tanjungpinang Hj Rahma SIP menjelaskan bahwa penandatanganan tersebut merupakan hadiah bagi masyarakat pada hari jadi Tanjungpinang saat ini.
“Kartu Kendali ini diperuntukkan bagi masyarakat yang terdaftar dalam DTKS, keluarga menengah kebawah, tentu ini membantu tepat sasaran jangan ada lagi yang tidak menikmati gas 3 Kg,” ungkap Rahma.

Kota Tanjungpinang diberikan kuota dari BPH Migas sebanyak kurang lebih 2,4 juta tabung sedangkan untuk perbulan saja kurang lebih 180 ribuan tabung.
“SPBE kita dalam sehari menyiapkan delapan ribuan, melihat kondisi ini tentunya menjadi perhatian dan salah satu upaya yang kita lakukan hingga saat ini,” lanjut Rahma.
Pemko Tanjungpinang beserta seluruh jajarannya memiliki tiga poin besar dalam mensukseskan kartu kendali tersebut.
“Tujuan pelaksanaan Kartu kendali, kartu rumah tangga sasaran maupun kartu UMKM pertama tepat sasaran , kedua dijamin ketersediaannya dan ketiga harganya sama,” tutur Rahma
Kartu Kendali ini disesuaikan dengan data yang masuk Kementerian yaitu data DTKS sebanyak lima belas ribu kepala keluarga ditambah data very valid dari kelurahan sekitar empat hingga lima ribu orang sedangkan untuk UMKM yang telah terdata sebanyak sebelas ribu.
“Untuk rumah tangga sasaran empat tabung dalam satu bulan bagi UMKM sembilan tabung per bulannya, kita sesuaikan dengan jumlah pemakaiannya, ” pungkas Rahma.
Komentar