HARIANMEMOKEPRI.COM -- Gubernur Kepulauan Riau H. Ansar Ahmad menerima audiensi tim pembentukan Jamiyah Mudarasatil Quran lil Hafidzat (JMQH) Provinsi Kepri di Gedung Daerah Tanjungpinang, Sabtu (18/3/2023).
Pada kesempatan itu Gubernur Kepulauan Riau H. Ansar Ahmad didampingi Ketua BKMT Kepri Hj. Dewi Kumalasari Ansar. Sedangkan rombongan Jamiyah Mudarasatil Quran lil Hafidzat Kepri dipimpin oleh calon ketua, Ustadzah Manik.
Dilansir dari situs resminya, Jamiyah Mudarasatil Quran lil Hafidzat memiliki misi Terwujudnya hafizhat yang berkarakter al-Qur’an, mandiri, semangat tinggi dalam berkhidmah dan berkiprah untuk memajukan bangsa dan negara.
Baca Juga: Dari Ribuan Desa Wisata, Pulau Penyengat Masuk 500 Besar Dalam Anugerah Desa Wisata Indonesia 2023
Jamiyah Mudarasatil Quran lil Hafidzat dirintis pada tanggal 6 Shafar 1395 H/ 7 Februari 1975 M di desa Kajen Kecamatan Margoyoso Kabupaten Pati Jawa Tengah. Kemudian pada tanggal 15 Rajab 1432 H/ 17 Juni 2011 M, Jamiyah Mudarasatil Quran lil Hafidzat Bangkit dan Deklarasi kembali secara perdana dengan menyatukan kelompok-kelompok kecil yang ada diseluruh Kecamatan se-Kabupaten Pati.
Kehadiran rombongan calon pengurus Jamiyah Mudarasatil Quran lil Hafidzat Kepri, menurut Ustadzah Manik, adalah dalam rangka perkenalan sekaligus memohon dukungan dan bimbingan dari Gubernur Kepulauan Riau H. Ansar Ahmad atas rencana pembentukan Jamiyah Mudarasatil Quran lil Hafidzat Kepri. Sebab, di Tingkat Provinsi Kepri, Jamiyah Mudarasatil Quran lil Hafidzat belum terbentuk.
"Pembetukan ini dalam rangka menyatukan Hafizah yang ada di Kepri dengan rutinitas-rutinitas yang ada dalam program kerja kami ke depan. Alhamdulillah di Indonesia JMQH sudah berbadan hukum. Saya pun diberi amanat oleh Ketua Umum untuk mengkoordinir pembentukan pengurus tingkat Provinsi Kepri" ujarnya.
Menanggapi hal tersebut, Gubernur Kepulauan Riau H. Ansar Ahmad mengatakan akan mendukung penuh pembentukan Jamiyah Mudarasatil Quran lil Hafidzat Provinsi Kepri. Menurutnya urusan Aqidah, Keagamaan, dan khususnya pendidikan dan pengamalan Al-Qur'an merupakan tanggung jawab sesama Umat Muslim.
"Kita semua mesti saling membimbing. Insya Allah saya mendukung penuh pembentukan Jamiyah Mudarasatil Quran lil Hafidzat Kepri. Nanti kalau sudah ada SK Kepengurusan laporkan kembali, kita dudukkan soal pelantikan" kata Gubernur Kepulauan Riau H. Ansar Ahmad.
Gubernur Kepulauan Riau H. Ansar Ahmad pun berharap ke depan kalau sudah terbentuk, Jamiyah Mudarasatil Quran lil Hafidzat Kepri dapat secara rutin mengikuti acara-acara keagamaan Pemda. Sehingga dapat bersama-sama menjaga generasi muslim di Kepri.***
Artikel Terkait
Sudah Mulai Berlayar Kembali, Ansar: Masyarakat Butuh Keberadaan MV Kapal Lintas Kepri
2 Cara Buat Es Kelapa Kopyor Segar dan Nikmat Cocok Ketika Buka Puasa di Bulan Ramadhan Cek Info Selengkapnya
Berita Terkini Ekpolitasi anak Terjadi Kembali di Indonesia, Viral Seorang Ibu Menyuruh Anaknya Ngemis
Betrand Peto Putra Onsu Rayakan Ulang Tahun ke 18 Tahun Secara Mewah Cek Info Selengkapnya
Hadiri Wisuda Sarjana XX dan Pasca Sarjana II, Ansar Ahmad: Pendidikan Adalah Satu-satunya Senjata Terbaik