HARIANMEMOKEPRI.COM — Polsek Bintan Utara dan Polsek Gunung Kijang melaksanakan kegiatan Jumat Curhat bersama dengan masyarakat. Polsek Bintan Utara melaksanakannya di Balai Desa Kuala Sempang Kecamatan Sri Kuala Lobam, sedangkan Polsek Gunung Kijang dilaksanakan di Pasar Kangka Kawal Kecamatan Gunung Kijang, Jumat (20/2023).
Kegiatan Jumat Curhat tersebut dilaksanakan untuk menampung aspirasi masyarakat dan hal – hal lain yang perlu di sampaikan oleh masyarakat kepada pihak Kepolisian selaku Pengayom, Pelindung dan Pelayanan masyarakat. Kegiatan Jumat Curhat tersebut dihadiri oleh para tokoh masyarakat, tokoh Agama, tokoh pemuda dan masyarakat yang ada di masing-masing Kecamatan.
Kapolres Bintan AKBP Riky Iswoyo, SIK, MM, melalui Kapolsek Bintan Utara AKP Sopandi, menyampaikan ucapan terimakasih kepada Danramil, Kepala Desa dan bapak Ibu yang telah hadir dalam kegiatan Jumat Curhat ini, yang mana kegiatan ini merupakan program baru dari Kepolisian.
Baca Juga: Polsek Balai Ringkus Pelaku Pencurian Rumah Kosong di Karimun
“Tujuan dari Kegiatan Jumat Curhat ini dilaksanakan guna untuk mendengar keluhan atau masukan dari bapak ibu serta dapat memberikan masukan kepada Polri terkait situasi yang ada di wilayah Hukum Polsek Bintan Utara khususnya di wilayah Desa Kuala Sempang, adanya sinergitas dan kerjasama yang baik antara Polri, TNI maupun masyarakat dalam rangka bersama-sama menjaga situasi Kamtibmas di wilayah ini,” jelas Kapolsek Bintan Utara.
Ditempat yang sama Danramil 03/Binut Kapten CHB Dede Tri Haryanto mengapresiasi Inisiatif pelaksanaan kegiatan ini, sehingga TNI, Polri dan masyarakat dapat berkumpul lebih dekat dalam rangka menampung keluhan masyarakat terkait Kamtibmas.
“Marilah kita semua menjaga dan meningkatkan budaya Kegotongroyongan, tingkatkan kepekaan di lingkungan masyarakat dan sama-sama menjaga situasi tetap aman dan damai,” kata Kapten Dede.
Dalam kesempatan tersebut, masyarakat mengeluhkan adanya aksi pencurian di wilayah Desa Kuala Sampang. Dimana pelaku mengambil barang-barang seperti tabung Gas di rumah warga, warung maupun barang lainnya dan meminta kepada Kepolisian untuk meningkatkan patroli.
